MENGENAL ISO 9001:2015

Di era perkembangan industri pelayaran di Indonesia saat ini, perusahaan pelayaran diharapkan bisa bertahan menghadapi persaingan yang semakin menantang. Pertumbuhan jumlah armada serta trend yang berkembangan dikalangan masyarakat, diiringi dengan tingginya ekspetasi serta kesadaran pelanggan terhadap kualitas mutu produk dan layanan membuat perusahaan pelayaran harus beradaptasi dengan perkembangan yang ada.
Menghadapi perkembangan yang ada perusahaan perlu mendapatkan pengakuan internasional yang menyatakan bahwa produk dan layanan yang diberikan telah sesuai dengan standar. Salah satu standar yang mengatur mengenai sistem manajemen mutu adalah ISO 9001.
International Organization For Standardization (ISO) 9001 merupakan salah satu standar internasional sistem manajemen mutu yang berisikan persyaratan dan ketentuan yang harus dipenuhi oleh suatu organisasi atau perusahaan. Dimana sejak pertama diterbitkan, ISO 9001 mengalami dua kali perubahan minor (1994, 2008) dan dua kali perubahan major (2000, 2015). Versi terbaru dari ISO 9001 adalah ISO 9001:2015.
Standar ISO 9001:2015 ini menggunakan pendekatan proses yang menggabungkan siklus PDCA (Plan-Do-Check-Action) dengan ‘risk-based thinking’. Siklus PDCA memungkinkan suatu perusahaan dapat memastikan bahwa proses-prosesnya sudah mempunyai sumber daya yang memadai dan juga sudah terkolola dengan memadai pula, serta peluang-peluang untuk peningkatan sudah ditetapkan dan ditindaklanjuti. Sedangkan pendekatan ‘risk-based thinking’ memungkinkan perusahaan untuk menentukan faktor-faktor yang dapat menyebabkan proses dan sistem manajemen mutunya memberikan hasil yang berbeda dari yang telah direncanakan.
Berikut beberapa manfaat atau pentingnya Sertifikat ISO 9001:2015 bagi perusahaan:
- Menjamin Kualitas dan Mutu
Sertifikat ISO 9001:2015 akan menilai kualitas serta mutu yang diberikan oleh perusahaan. Sehingga pelanggan akan memperoleh jaminan mutu dan kualitas yang terus diperbaiki. Seiring dengan sertifikat ISO 9001:2015 yang terus diperbaiki dan dinilai secara berkesinambungan sehingga konsumen akan memperoleh pelayanan yang sudah ditingkatkan.
- Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan akan Perusahaan
Kepercayaan yang diberikan oleh konsumen terhadap perusahaan yang telah menerapkan ISO 9001:2015 pada badan usahanya tentu akan meningkat. Pasalnya, ISO 9001:2015 memberikan jaminan bahwa perusahaan tersebut telah memiliki sistem manajemen kualitas dan mutu yang sesuai dengan standar yang telah diakui secara internasional.
- Menjamin Kepuasan Pelanggan
Salah satu tujuan utama standar ISO 9001:2015 adalah untuk memberikan pelanggan kepuasan yang mereka inginkan. Dengan menerapkan sistem manajemen dan penanganan mutu yang berstandar internasional, perusahaan dipastikan mampu menghilangkan hambatan manajemen yang tidak perlu sehingga tidak mempengaruhi performace kerja perusahaan.
- Sistem yang terdokumentasi
Dokumentasi setiap proses pekerjaan merupakan salah satu ciri dari perusahaan yang telah maju dan berkembang. Sertifikasi ISO 9001:2015 akan menilai apakah dokumentasi yang dilakukan perusahaan telah sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 memiliki 7 Prinsip yang menjadi dasar dari implementasi ISO 9001:2015 antara lain:
- Fokus Pelanggan
- Kepemimpinan
- Keterikatan Personil
- Pendekatan Proses
- Peningkatan
- Pengambilan Keputusan Berdasarkan Bukti
- Manajemen Hubungan
Dalam implementasi ISO 9001:2015 terdapat beberapa tahapan yang harus dilaksanakan oleh suatu perusahaan adalah dengan pelaksanaan audit sertifikasi, audit surveilans dan audit re-sertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi. Apakah anda sudah tahu perbedaan tentang Audit Sertifikasi, Audit Surveillance dan Audit Resertifikasi ?
Audit Sertifikasi merupakan audit yang dilaksanakan kepada perusahaan yang baru akan menerapkan ISO 9001:2015 dengan melihat kesesuaian antara standari ISO 9001 dengan realiasisasi dilapangan, kemudian efektivitas proses, dokumentasi perusahaan, dan adanya perbaikan secara berkelanjutan.
Audit Surveillance dapat diartikan sebagai audit (pemantauan) merupakan kegiatan yang wajib dilakukan oleh lembaga sertifikasi independen terhadap instansi yang telah bersertifikat ISO. Tujuan audit tersebut yaitu untuk memastikan masing-masing unit melaksanakan seluruh proses kegiatan sesuai dengan QMP (sasaran mutu) yang telah ditetapkan.
Audit Resertifikasi merupakan audit yang dilaksanakan kepada perusahaan yang telah 3 tahun menerapkan ISO 9001:2015 sesuai dengan masa berlaku sertifikat ISO yaitu 3 tahun dengan persyaratan audit surveillance telah dilakukan setiap tahun.
Bagaimana dengan PT PELNI ?
PELNI secara resmi telah mendapatkan ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu (SMM) pada bulan Februari 2021 oleh Badan Sertifikasi PT. Sucofindo (Persero). Sejak mendapatkan sertifikasi ISO 9001:2015 di Tahun 2021 perluasan skope telah dilakukan secara konsisten oleh PT PELNI seperti di Direktorat Usaha Angkutan Penumpang pada Tahun 2021, dan Direktorat Usaha Angkutan Barang pada Tahun 2022.
Dengan ruang lingkup penerapan ISO 9001:2015 yaitu “Service and Safety Quality Management System” PT PELNI berkomitmen untuk terus meningkatkan standar pelayanan dalam memberikan service excellence kepada pelanggan.
Sumber Referensi :
- https://gajigesa.com/manfaat-iso-9001-untuk-perusahaan/
- https://safex.id/2021/12/06/implementasi-iso-90012015-pada-perusahaan/
- SNI ISO 9001: 2015, Badan Standarisasi Nasional Sistem Manajemen mutu – Persyaratan